Dampak Positif dan Negatif Dari Komik / Manga
Karena banyaknya keyword yang masuk ke blog baka otaku ini dengan
keyword "Dampak negatif komik" Maka kali ini saya memutuskan untuk
membuat artikel tentang dampak positif dan negatif dari komik / manga.
Kenapa harus dampak positif dan negatif? bukankah keyword-nya hanya
"Dampak negatif komik", kalau ada pertanyaan seperti ini maka alasan
saya hanyalah untuk membuat perbandingan, sehingga komik / manga tidak
dianggap hanya sebuah media hiburan negatif semata.
Banyak dari para orang tua menganggap salah satu media hiburan ini negatif atau tidak memberikan apa-apa bahkan mungkin memberikan dampak buruk. Namun tidak sedikit pula yang menganggap sebaliknya. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa komik memberikan dampak negatif bagi para pembacanya. Saya sendiri tidak menyangkalnya, karena memang banyak dari orang-orang bahkan adik-adik saya di baka otaku ini yang sangat suka membaca komik / manga hingga mereka lupa waktu sehingga lupa belajar, lupa makan, bahkan lupa untuk istirahat (hayo jujur bener atau gak nih yang ane bilang? terutama yang masih sekolah :p). Selain itu juga karena hampir 90% komik yang beredar di indonesia ini berasal dari luar negeri, dan karena perbedaan budaya-nya maka banyak dari para orang tua menganggap bahwa komik dapat memberikan dampak buruk bagi anak-anak mereka.
Seperti pada artikel yang pernah saya posting sebelumnya tentang Dampak Dari Anime / Manga namun kali ini saya akan mengulas-nya kembali dengan lebih jelas berikut penjelasannya.
Baiklah pertama-tama saya akan menjelaskan dari yang buruk terlebih dahulu, yaitu dampak negatif dari Komik / Manga, adalah sebagai berikut :
Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang Dampak Positif
Banyak dari para orang tua menganggap salah satu media hiburan ini negatif atau tidak memberikan apa-apa bahkan mungkin memberikan dampak buruk. Namun tidak sedikit pula yang menganggap sebaliknya. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa komik memberikan dampak negatif bagi para pembacanya. Saya sendiri tidak menyangkalnya, karena memang banyak dari orang-orang bahkan adik-adik saya di baka otaku ini yang sangat suka membaca komik / manga hingga mereka lupa waktu sehingga lupa belajar, lupa makan, bahkan lupa untuk istirahat (hayo jujur bener atau gak nih yang ane bilang? terutama yang masih sekolah :p). Selain itu juga karena hampir 90% komik yang beredar di indonesia ini berasal dari luar negeri, dan karena perbedaan budaya-nya maka banyak dari para orang tua menganggap bahwa komik dapat memberikan dampak buruk bagi anak-anak mereka.
Seperti pada artikel yang pernah saya posting sebelumnya tentang Dampak Dari Anime / Manga namun kali ini saya akan mengulas-nya kembali dengan lebih jelas berikut penjelasannya.
Baiklah pertama-tama saya akan menjelaskan dari yang buruk terlebih dahulu, yaitu dampak negatif dari Komik / Manga, adalah sebagai berikut :
- Ketergantungan
- Bagi sebagian orang akan membuat mereka malas melakukan sesuatu.
- Lebih mengenal budaya negara asal komik / manga tersebut daripada budaya sendiri
- Menumpulkan imajinasi
Selanjutnya saya akan menjelaskan tentang Dampak Positif
- Mengenal budaya negara lain
- Sebagai sarana pembelajaran
- Mendorong minat baca
- Syarat moral
- Menambah kreatifitas
- Saya memiliki seorang teman wanita yang sangat suka membaca komik dan menonton anime, dia sukses menjadi seorang penulis novel dan novel-nya menjadi best seller.
- Salah seorang teman laki-laki saya, sama hal-nya dengan teman saya yang wanita diatas, dia sangat suka menonton anime, dan membaca komik. Dan dengan beberapa ide kreatif yang dia dapatkan dari anime / komik, kini sekarang dia menjadi seorang pengusaha sukses.
- Satu lagi teman saya yang sekarang menjadi seorang motivator, dia mendapatkan beberapa bahan untuk materi-nya dari komik.
- Ada lagi teman saya seorang wanita, karena kecintaannya pada komik dan anime, sekarang dia bekerja di salah satu perusahaan animasi di jepang.
- dan masih banyak lagi orang-orang penggemar komik / anime yang sukses karena kreatifitas mereka dengan cerita mereka sendiri-sendiri.